Kuliah di pascasarjana pada era saat ini menjadi trend freshgradute, yang bukan hanya menambah pengetahuan dan wawasan keilmuan, tetapi juga skill serta profesionalitas. Hal ini penting, karena mahasiswa S2 sudah mulai fokus dan konsentrasi pada keahlian dalam disiplin keilmuannya atau bidang yang dikajinya. Dengan demikian, mahasiswa S2 SPI perlu untuk dibekali bukan hanya mata kuliah di dalam kelas, tetapi juga di laur kelas yang mampu mengembangkan kreatifitas, daya cipta, dan inovasi sesuai dengan disiplin keilmuannya dalam bidang Sejarah Peradaban Islam (SPI).

Oleh karena itu, Prodi S2 SPI memandang perlu untuk memberikan pelatihan pengembangan karir dalam bentuk workshop, yang secara khusus dapat dikembangkan sesuai dengan disiplin keilmuannya, baik dalam karya ilmiah atau penulisan buku terkait Sejarah Peradaban Islam. Untuk itu, Prodi S2 SPI memilih para peneliti senior dan praktisi penelitian dalam bidang sejarah untuk memberikan workshop agar mahasiswa menjadi lebih aktif, kreatif, dan produktif dalam penulisan karya ilmiah atau penerbitan buku hasil penelitiannya. Dalam hal ini Prodi Magister SPI mengundang Akhmad Fikri, S. Ag (Direktur LKiS Yogyakarta) sebagai narasumber. Di sinilah makna pentingnya kegiatan workshop pengembangan keilmuan dan keahlian yang akan dilaksanakan oleh Prodi S2 SPI.

Dalam isi presentasinya Narasumber menyampaikan perlunya kesiapan masyarakat akademik khususnya mahasiswa termasuk mahasiswa Prodi Magister SPI dalam menghadapi era revolusi industri 4.0 dengan menciptakan kreativitas, keterampilan, dan skill. Untuk itu mahasiswa perlu membekali pengetahuan dan pemahaman terkait enterpreunership yang memiliki hubungan dengan dunia akademik dan keilmuan. Penerbitan buku dan prosedur pengeleloannya termasuk diantara salah satu jenis enterpreunership yang dapat dikembangkan oleh mahasiswa, dengan melihat potensi pasar, perkembangan dan dinamika keilmuan serta keperluan mendesak yang dibutuhkan oleh masyarakat akademik terkait penerbitan buku.